Fighting....!!!!!

Fighting....!!!!!

Kamis, 26 Juli 2012

STRUKTUR KONTROL (pemrograman terstruktur)


}Struktur kontrol  Þ kombinasi instruksi-instruksi menjadi satu unit logik yang memiliki satu titik masuk dan satu titik keluar.
}Instruksi-instruksi dalam program diorganisasikan menjadi 3 macam struktur kontrol, yaitu :
Urutan
Percabangan (if dan switch)
Perulangan







Selasa, 24 Juli 2012

PENGENALAN C++ (PEMPROGRAMAN TERSTRUKTUR)


Sejarah C++

Tahun 1978, Brian W. Kerninghan & Dennis M. Ritchie dari AT & T Laboratories mengembangkan bahasa B menjadi bahasa C. Bahasa B yang diciptakan oleh Ken Thompson sebenarnya merupakan pengembangan dari bahasa BCPL ( Basic Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard.

Sejak tahun 1980, bahasa C banyak digunakan pemrogram di Eropa yang sebelumnya menggunakan bahasa B dan BCPL. Dalam perkembangannya, bahasa C menjadi bahasa paling populer diantara bahasa lainnya, seperti PASCAL, BASIC, FORTRAN.

Tahun 1989, dunia pemrograman C mengalami peristiwa penting dengan dikeluarkannya standar bahasa C oleh American National Standards Institute (ANSI). Bahasa C yang diciptakan Kerninghan & Ritchie kemudian dikenal dengan nama ANSI C.

Mulai awal tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT & T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa C. Pada tahun 1985, lahirlah secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang dikenal dengan nama C++. Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++ yang pertama, dirilis oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi kuno ini hanya berupa kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C.

Pada evolusi selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin (assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional.


Struktur Bahasa C++


Contoh 1           :                                                           Hasil    :

// my first program in C++                                   Hello World!    
#include <iostream.h>
int main ()
{
  cout << "Hello World!";
  return 0;
}

Sisi kiri merupakan source code, yang dapat diberi nama hiworld.cpp dan sisi kanan adalah hasilnya setelah di-kompile dan di-eksekusi.

Program diatas merupakan salah satu program paling sederhana dalam C++, tetapi dalam program tersebut mengandung komponen dasar yang selalu ada pada setiap pemrograman C++. Jika dilihat satu persatu          :

// my first program in C++
Baris ini adalah komentar. semua baris yang diawali dengan dua garis miring (//) akan dianggap sebagai komentar dan tidak akan berpengaruh terhadap program. Dapat digunakan oleh programmer untuk menyertakan penjelasan singkat atau observasi yang terkait dengan program tersebut.
#include <iostream.h>
Kalimat yang diawali dengan tanda (#) adalah are preprocessor directive. Bukan merupakan baris kode yang dieksekusi, tetapi indikasi untuk kompiler. Dalam kasus ini kalimat  #include <iostream.h> memberitahukan preprocessor kompiler untuk menyertakan header file standard iostream. File spesifik ini juga termasuk library deklarasi standard I/O pada C++ dan file ini disertakan karena fungsi-fungsinya akan digunakan nanti dalam program.
int main ()
Baris ini mencocokan  pada awal dari deklarasi fungsi main. fungsi main merupakan titik awal dimana seluruh program C++ akan mulai dieksekusi. Diletakan diawal, ditengah atau diakhir program, isi dari fungsi main akan selalu dieksekusi pertama kali. Pada dasarnya, seluruh program C++ memiliki fungsi  main.
main diikuti oleh sepasang tanda kurung () karena merupakan fungsi. pada C++, semua fungsi diikuti oleh sepasang tanda kurung () dimana, dapat berisi argumen didalamnya. Isi dari fungsi main selanjutnya akan mengikuti,berupa deklarasi formal dan dituliskan diantara kurung kurawal ({}), seperti dalam contoh.
cout << "Hello World";
Intruksi ini merupakan hal yang paling penting dalam program contoh. cout merupakan standard output stream dalam C++ (biasanya monitor). cout dideklarasikan dalam  header file iostream.h, sehingga agar dapat digunakan maka file ini harus disertakan.
Perhatikan setiap kalimat diakhiri dengan tanda semicolon (;). Karakter ini menandakan akhir dari instruksi dan harus disertakan pada setiap akhir instruksi pada program C++ manapun.
return 0;
Intruksi return menyebabkan fungsi main() berakhir dan mengembalikan kode yang mengikuti instruksi tersebut, dalam kasus ini 0. Ini merupakan cara yang paling sering digunakan untuk mengakhiri program.

Tidak semua baris pada program ini melakukan aksi. Ada baris yang hanya berisi komentar (diawali //), baris yang berisi instruksi untuk preprocessor kompiler (Yang diawali #),kemudian baris yang merupakan inisialisasi sebuah fungsi (dalam kasus ini, fungsi main) dan baris yang berisi instruksi (seperti,  cout <<), baris yang terakhir ini disertakan dalam blok yang dibatasi oleh kurung kurawal ({}) dari fungsi  main.




Struktur program dapat dituliskan dalam bentuk yang lain agar lebih mudah dibaca, contoh :

int main ()
{
  cout << " Hello World ";
  return 0;
}

Atau dapat juga dituliskan       :

int main () { cout << " Hello World "; return 0; }

Dalam satu baris dan memiliki arti yang sama dengan program-program sebelumnya. pada C++ pembatas antar instruksi ditandai dengan semicolon (;) pada setiap akhir instruksi.

Contoh 2          :                                                           Hasil    :

// my second program in C++                             Hello World! I'm a C++ program

#include <iostream.h>

int main ()
{
  cout << "Hello World! ";
  cout << "I'm a C++ program";
  return 0;
}

 


Komentar
Komentar adalah bagian dari program yang diabaikan oleh kompiler. Tidak melaksanakan aksi apapun. Mereka berguna untuk memungkinkan para programmer untuk memasukan catatan atau deskripsi tambahan mengenai program tersebut. C++ memiliki dua cara untuk menuliskan komentar :

//         Komentar baris
/*         Komentar Blok  */

Komentar baris, akan mengabaikan apapun mulai dari tanda (//) sampai akhir dari baris yang sama. Komentar Blok, akan mengabaikan apapun yang berada diantara tanda /* dan */.



copy @ right SBP/C++/Ayuliana/Feb2004

Tracklist Super Junior album


Tracklist Super Junior 1 Jib

1.    Miracle
2.    Twins (Knock Out)
3.    You’re The One
4.    Rock This House
5.    Chagun Chagun (Way for Love)
6.    So I
7.    OVER
8.    Keep In Touch
9.    L.O.V.E

Tracklist Super Junior 2 Jib

1. Don’t Don
2. Sapphire Blue
3.  You’re My Endless Love
4.  Marry U
5.  A Man In Love
6.  Disco Drive
7.  Hate U,Love U (Miwuh)
8.  I am
9.  She’s (Sarangi Dduhnada)
10.Mirror
11.Our Love
12.One Love
13.Missing U
14.Midnight Fantasy
15.Thank You (Gamsahae..)
16.A Man In Love (Remix)
17.Song For You

Tracklist Super Junior 3 Jib

No 1. Sorry sorry — Genre : Dance Electronic –
No 2. Why i like you — Genre : Dance Hiphop –
No 3. Let’s Not — Genre : Pop Ballad –
No 4. Angela — Genre : Pop Rock –
No 5. Reset — Genre : R&B Hiphop –
No 6. Monster — Genre : R&B Hiphop –
No 7. What if — Genre : Soft Ballad –
No 9. Club No 1 (feat Lee YeonHee) — Genre : Rock Dance –
No 10. Happy Together — Genre : Pop –
No 11. Dead at heart — Genre : Pop Ballad –
No 12. Shining Star — Genre : Pop –

Tracklist Super Junior 4 Jib

# 01. 미 인 아 (BONAMANA) ==> Beauty
# 02. 나쁜 여자 (Boom Boom) ==> Bad Woman
# 03. 응결 (Coagulation)
# 04. 나란 사람 (Your Eyes)
# 05. My Only Girl
# 06. 사랑이 이렇게 (My All Is In You)
# 07. Shake It Up!
# 08. 잠들고 싶어 (In My Dream)
# 09. 봄날 (One Fine Spring Day)
# 10. 좋은 사람 (Good Person)
# 11. Here We Go


Tracklist Super Junior 5 Jib

*Super Junior - Opera.mp3
*Super Junior - Be My Girl.mp3
*Super Junior - Feels Good.mp3
*Super Junior - Good Friends.mp3
*Super Junior - Memories.mp3
*Super Junior - Mr. Simple.mp3 (M/V)
*Super Junior - My Love, My Kiss, My Heart.mp3
*Super Junior - Perfection (Bonus Track).mp3
*Super Junior - Storm.mp3
*Super Junior - Sunflower.mp3
*Super Junior - Walkin'.mp3
*Super Junior - White Christmas.mp3
*Super Junior - Y.mp3

Super Junior 6JIB  Tracklist

1. Sexy, Free & Single
2. 너로부터 (From U)
3. 걸리버 (Gulliver) - Lyrics by Eunhyuk
4. 언젠가는 (Someday)
5. NOW
6. Rock Star
7. 달콤씁쓸 (Bittersweet) - KRY + Sungmin
8. 빠삐용 (Pappilon)
9. 머문다 (Stay)
10. 헤어지는 날 (Farewell Day)

Senin, 23 Juli 2012

VARIABEL, KONSTANTA, DAN OPERATOR (PEMPROGRAMAN TERSTRUKTUR)



A.    VARIABEL
Variabel adalah tempat penyimpanan data yang isinya dapat diubah-ubah . Jenis dan ukuran variabel tergantung dari tipe data yang diberikan.
Nama Variabel
n  Suatu variabel mempunyai nama yang sengaja diberi oleh pembuat algoritma/program
n  Nama variabel mempunyai aturan
n  Terdiri dari huruf (kecil dan kapital), angka, dan garis bawah (under score)
n  Tidak boleh diawali dengan angka
n  Disarankan, pemberian nama variabel mengacu pada fungsi variabel tersebut
n  Jika saya mempunyai variabel yang berfungsi untuk menyimpan tahun lahir, maka sebaiknya variabel tersebut diberi nama
n  tahun_lahir, atau
n  tahunLahir, atau
n  TahunLahir
n  Daripada diberi nama
n  tl, atau
n  z
Contoh Deklarasi Variabel Dan Konstanta
n  Variabel
n  integer tahun_lahir
n  integer bulan_lahir, tanggal_lahir
n  character jenis_kelamin = ‘P’
n  string golongan_darah
n  double persen_pajak = 0.10
B.     KONSTENTA
Konstanta adalah tempat penyimpanan data yang isinya tidak dapat diubah-ubah . Jenis dan ukuran konstanta tergantung dari tipe data yang diberikan . Nama konstanta mempunyai aturan dan himbauan yang sama seperti nama variable.

Deklarasi Variabel Dan Konstanta
n  Variabel
n  tipe_data nama_variabel
n  tipe_data nama_variabel = nilai_awal
n  tipe_data nama_variabel1, nama_variabel2
n  tipe_data nama_variabel1 = nilai_awal, nama_variabel2, nama_variabel3 = nilai_awal
n  Cara ke-2 dan ke-3 tidak mempunyai batasan mengenai banyaknya nama_variabel yang boleh digunakan
n  Variabel
n  const tipe_data nama_konstanta = nilai
n  const tipe_data nama_konstanta1 = nilai, nama_konstanta2 = nilai
n  Cara ke-2 tidak mempunyai batasan mengenai banyaknya nama_konstanta yang boleh digunakan
Contoh Deklarasi Variabel Dan Konstanta
n  Konstanta
n  const double pi = 3.14159265
n  const integer batas_atas = 1000, batas_bawah = -1000
n  const string nama_kampus = “STIKOMP”

C.     OPERATOR
Operator adalah jenis operasi yang diterapkan pada operand. Pengelompokan operator:
a.     Sama dengan
b.     Kurung
c.      Aritmatika
d.     Relasional
e.     Logika
Operator Sama Dengan
n  Berfungsi untuk memasukkan nilai dari sebelah kanan sama dengan menuju sebelah kiri sama dengan
n  Contoh: Luas = Panjang * Lebar
n  Aliran data bergerak dari kanan ke kiri
n  Panjang dan Lebar dikalikan terlebih dahulu
n  Hasilnya disimpan ke Luas
n  Operand sebelah kiri sama dengan:
n  Tidak boleh berupa ekspresi
n  a + b = c + d                         à salah
n  hasil – 1 = pi * jari * jari               à salah
n  Harus berupa variabel dengan tipe data tertentu
n  a = c + d – b                         à benar
n  hasil = pi * jari * jari + 1               à benar
n  10 = pi * jari * jari              à salah
Operator Kurung
n  Kurung digunakan untuk mengatur bagian ekspresi yang harus dikerjakan terlebih dahulu
n  Harus sepasang, pembuka dan penutup
n  Dalam suatu ekspresi, boleh terdapat lebih dari sepasang kurung
n  Contoh:
n  a = b * ((c / d) + e)
Operator Aritmatika
n  Minus                                                -
n  Perkalian                              *
n  Pembagian pecahan          /
n  Hasil bagi bulat                   /
n  Sisa bagi bulat                     %
n  Penjumlahan                                   +
n  Pengurangan                                   -
Hirarki Operator Aritmatika
n  Hirarki disebut juga sebagai prioritas
n  Jika terdapat beberapa operator, maka ada operator yang dikerjakan terlebih dahulu dan ada yang dikerjakan kemudian
n  Aturan yang memungkinkan hal itu terjadi disebut hirarki operator
n  Hirarki operator aritmatika (semakin tinggi, semakin diprioritaskan):
n  Kurung (LTR)                                               ()
n  Minus            (RTL)                                                  -
n  Perkalian, Pembagian (LTR)                    * / %
n  Penjumlahan, Pengurangan (LTR)        + -
n  RTL = Right To Left
n  LTR = Left To Right
n  A + B + C + D
n  A * B – C % D
n  A / (B / C + D * -E – F) – G
n  A * B * C / D / F % G % H
Operator Relasional
n  Operator yang berfungsi untuk membandingkan 2 buah operand
n  Jawaban dari operator relasional adalah nilai yang bertipe boolean, true atau false
n  ==       sama dengan
n  !=                    tidak sama dengan
n  <                      lebih kecil
n  <=       lebih kecil atau sama dengan
n  >                      lebih besar
n  >=       lebih besar atau sama dengan
Operator Logika
n  Operator yang berfungsi mengoperasikan operand atau ekspresi yang bertipe boolean dan menghasilkan nilai yang bertipe boolean juga
n  Operator yang tersedia:
n  NOT    è       !
n  AND   è       &&
n  OR      è       ||
Operator NOT (!)
n  Operator yang membalik suatu logika, true dibalik menjadi false, dan false dibalik menjadi true
n  Tabel kebenaran:
Operand
! Operand
TRUE
FALSE
FALSE
TRUE

Operator AND (&&)
n  Operator yang bernilai true hanya jika semua operand atau ekspresi yang dioperasikan bernilai true
Tabel kebenaran:
Operand1
Operand2
Operand1
&&
Operand2
FALSE
FALSE
FALSE
FALSE
TRUE
FALSE
TRUE
FALSE
FALSE
TRUE
TRUE
TRUE

Operator OR (||)
n  Operator yang bernilai false hanya jika semua operand atau ekspresi yang dioperasikan bernilai false
Tabel kebenaran:
Operand1
Operand2
Operand1
||
Operand2
FALSE
FALSE
FALSE
FALSE
TRUE
TRUE
TRUE
FALSE
TRUE
TRUE
TRUE
TRUE

Hirarki Operator Logika
n  Dari yang prioritas tertinggi ke yang terendah:
n  Kurung                      ()                     LTR
n  NOT                            !                       RTL
n  AND                           &&                  LTR
n  OR                              ||                    LTR
n  LTR = Left To Right
n  RTL = Rigth To Left
Contoh Penggunaan Operator Logika
n  integer a = 67, b = 78, c = 89
n  boolean w, x, y, z
n  x = c < a+b
n  y = b % a != c % b
n  z = ! (x && !y || !x && y)
n  w = x && y || !x && !y
Hirarki Semua Operator (Tertinggi ke Terendah)
n  ()                                                         LTR
n  -   !                                          RTL
n  *   /   %                                              LTR
n  +   -                                         LTR
n  <   <=   >   >=                        LTR
n  ==   !=                                                LTR
n  &&                                                      LTR
n  ||                                                        LTR
n  =                                                          RTL