Fighting....!!!!!

Fighting....!!!!!

Sabtu, 15 Oktober 2011

Resume Perisan 15 Oktober 2011 (Nilai Diri)

Annyeong haseyo……^_^


Seperti biasa setiap sabtu di adakan  kegiatan PERISAN di STIKOM Surabaya,, cahya datang ke kampus sekitar pukul 6 pagi,,
Acara di mulai dengan kegiatan absensi,,
Upacara,,
Dengan menyayikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Stikom,,
Selanjutnya semuanya dipersilahkan menuju ruang serbaguna,,
Dan berikut materi yang di berikan pada PERISAN tanggal 15 Oktober 2011,,

Judul materi hari ini adalah ” NILAI DIRI”
Yang di sampaikan oleh Ibu Candra Arini,,

Awal materi di buka dengan,,
Kisah ”Pesan Sang Ayah”

Pesan dari sang ayah yang di sampaikan ayahnya seperti berikut,,

” jangan menagih hutang kepada orang yang berhutang kepadamu ”

” jika pergi dari rumah ke toko jangan sampai mukamu terkena sinar matahari”

          Pesan yang diberikan kepada kedua anaknya, diartikan berbeda oleh kedua ananya tersebut,,anak kedua mengartikan secara kontekstual dan anak pertama mengartikan makna dari pesan yang di berikan.

Apa yang terjadi??
à Anak pertama menjadi semakin kaya
à Anak kedua menjadi semakin miskin

Mengapa demikian??
à Anak pertama mengartikan pesan pertama dengan menyimpulkan dia ketika menjalankan usaha jangan memberi hutang agar dia tidak perlu untuk menagih hutang,dan pesan kedua diartikan dengan dia harus berangkat ke toko sebelum matahari terbit dan pulang sesudah matahari tenggelam. Karena hal itu usahanya semakin maju dan dia menjadi semakin kaya.
à Anak kedua mengartikan pesan pertma dengan menyimpulkan dia ketika memberi hutang kepada orang,, dia tidak boleh menagihnya yang artinya merelakan uang yang sudah dihutangkan,,dan akhirnya uangnya habis dan tidak ada perputaran modal dalam usahanya,, dan pesan kedua diartikan dengan harus berangkat ke toko menggunakan fasilitas yang dapat membantu agar dia tidak terkena terik matahari,,misanya menggunakan payung atau mobil saat berangkat ke toko.

Jadi karena perbedaan pemahaman itulah keadaan kedua anak tersebut berbeda, walaupun menerima pesan yang sama.

Pesan sari Ibu Candra Arini,,
”Jangan menerima pesan selalu secara tekstual, perhatikan makna dari pesan yang diberikan”

Bagaimana dengan anda??
Ø      sebuah kaliamat ditenggapi dengan persepsi yang berbeda
Ø      dengan positif attiude segala kesulitan adalah perjalanan menuju sukses
Ø      ” berusaha melakukan hal biasa yang dikerjakan dengan cara yang luar biasa ”

Kemudian ada permainan sederhana yang bertujuan menghitung jumlah,,
Jadi permainan berhitung,,yang jika bertemu kelipatan 2 maka teman di sebelahnya meyebutkan kelipatan 2 selanjutnya dan jika bertemu kelipatan 3 maka teman disebelahnya meyebutkan angka hasil pengurangan dengan 1 dari angka yang disebutkan sebelumnya.

Lanjut ke materi kembali,,

Kerja cerdas – smart work
(Prof. Dr. Roy Sembel / Sandra Sembel)
Ø      Kerja cerdas adalah kerja dengan usaha sama tetapi memberikan hasil yang lebih besar (dua kali lebih besar atau bahkan lebih dari itu)
Ø      Yang penting untuk diterapkan adalah kerja untuk manfaat maksimum

Beberapa prinsip kerja cerdas,,
  1. Orientasi Hasil
Perencanaan yang tepat waktu, tepat guna, dan tepat sumber daya . (5M)

Apa itu 5M??
Men = orang (manusia)
Metode = metode/ cara
Machine = perlengkapan
Material = bahan
Money = uang / dana

  1. Disiplin
Pelaksanaan memperhatikan apa yang sudah direncanakan.

  1. Dukungan
Rekan kerja, kerabat dalam hal informasi, tenaga , dana.

  1. Meminimalkan kesia-siaan ( Taiichi Oh No)
 Memangkas hal – hal yang tak bermanfaat yang menghabisan waktu, tenaga , sumber daya.

Inti kerja cerdas (Margeret Steen)
Ø      pembagian atau manajement waktu
Ø      melakukan pekerjaan dengan lebih efektif dan efisien
Ø      melakukan terobosan – terobosan

kemudian acara hiburan lagi,,yaitu meyanyikan lagu I Love You STIKOM,,
liriknya,,

(I Love You Stikom
Deep down in my heart) 2x

(talk about deep deep down down
Deep down in my heart) 2x

Teman saya bilang nada dari lirik itu adalah lagu gereja,, katanya yang sering ke gereja pasti tau lagu ini,,apa benar begitu??

Kembali ke materi,,
Nilai Diri - Self Value
Apakah nilai diri anda lebih tinggi dari uang seribu rupoah??
(Dadang Kadarusman)
Nilai diri > Rp 1.000,- ?

*Ingat
Nilai selembar uang sangat ditentukan oleh jumlah angka ” nol ” yang dimilikinya.
*Renungkan
Jika nilai uang yang ditentukan oleh jumlah angka ” nol” yang dimilikinya, maka apa yang menentukan  nilai diri kita sebagai manusia

Ø      uang seribu mewakili kualitas standar kita
Ø      setiap satu angka ” nol ” mewakili satu kualitas seorang individu
o       angka ” nol ” pertama
§         knowledge
o       angka ” nol ” kedua
§         skill
o       angka ” nol ” ketiga
§         attitude
Ada 2 hal yang harus diperhatikan oleh kita semua.
  1. bagaimana mempertahankan angka ” nol ” agar tidak berkurang?
  2. begaimana menambah angka ” nol ”?

Ø      penambahan angka ” nol” pada uang setara dengan penambahan atribut positif pada diri kita
Ø      siapapun akan tertarik dengan atribut – atribut positif dalam diri kita
Ø      nilai kita ditentukan oleh kualitas diri kita
Ø      kualitas diri kita ditentukan oleh atribut – atribut positif yang dimiliki

10 kualitas pribadi yang disukai
(kartu pintar – visi vietory bandung)
  1. ketulusan
Ø      selalu mengatakan kebenaran
Ø      tidak suka mengada  ada
Ø      tidak suka pura – pura
Ø      tidak mencari – cari alasan
Ø      tidak memutar balikan fakta

  1. rendah hati
Ø      semakin berisi semakin merunduk
Ø      bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain
Ø      bisa membuat orang diatasnya oke
Ø      bisa membuat orang di bawahnya tidak merasa minder

  1. kesetiaan
Ø      selalu bisa dipercaya dan diandalkan
Ø      selalu menepati janji
Ø      punya komitmen yang kuat
Ø      rela berkorban
Ø      tidak suka berkhianat

  1. berfikir positif
Ø      lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain
Ø      lebih suka bicara tentang harapan daripada keputusasaan
Ø      dll.......

  1. kaceriaan
Ø      bisa menikmati hidup
Ø      tidak suka mengeluh
Ø      selalu berusaha meraih kegembiraan
Ø      bisa menertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri
Ø      punya potensi untuk menghibur dan meyemangati orang lain

  1. bertanggung jawab
Ø      melaksanakan ewajiban dengan sungguh – sungguh
Ø      kalau salah, berani mengakui
Ø      ketika gagal, tidak mencari kambing hitam
Ø      kalau kecewa dan sakit hati, tidak meyalahkan siapapun

  1. percaya diri
Ø      menerima dirinya sebagaimana adanya
Ø      menghargai dirinya
Ø      menghargai orang lain
Ø      mudah meyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi baru
Ø      tahu apa yang harus dilakukan dan melakukannya dengan baik

  1. kebesaran jiwa
Ø      mampu memaafkan orang lain
Ø      tidak membiarkan dirinya dikuasai rasa benci....
Ø      dll...

  1. Easy Going
Ø      menganggap hidup ini ringan
Ø      tidak suka membesar – besarkan masalah
Ø      berusaha mengecilkan masalah besar
Ø      tidak suka mengungkit masa lalu
Ø      tidak mau khawatir dengan masa depan
Ø      tidak mau pusing dan tres dengan masalah -  masalah diluar kontrolnya

  1. empati
Ø      pendengar yang baik
Ø      bisa menempatkan diri pada posisi orang lain
Ø      selalu mencari jalan keluar terbaik
Ø      tidak suka memaksa pendapat dan kehendaknya
Ø      selalu beruasaha memahami dan mengerti orang lain

Demikian materi yang berhasil cahya catat walupun sebenarnya yang cahya terima sedikit lebih banyak dari itu,,tapi semoga bermanfaat bagi yang membacanya,,

Acara selesai,,setelah ada pengumuman dari ka Adi,Panitia kegiatan bazar dan  Ka Hafidz,, semuanya dipersilahkan pulang kecuali ketua kelompok.

Permalink :

Annyeong Kaseyo...^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar